Skor Maks. : 40
Kode MK & Nomor Modul | Nomor KB |
EACC4206 Modul 2 | Kegiatan Belajar 1 |
Capaian Pembelajaran : Mahasiswa mampu menghitung PPh Pasal 22, 23, dan 26. |
Indikator : Mampu menghitung besarnya PPh Pasal 22 yang terutang |
PT Mobil Canggih adalah perusahaan perakitan kendaraan bermotor yang melakukan impor suku cadang mobil dengan harga pembelian (FOB) sebesar Rp5.000.000.000. Biaya angkut (freight) sebesar 15% dan Biaya asuransi sebesar 5% dari nilai FOB. Adapun Bea masuk yang dikenakan adalah sebesar 20% dan bea masuk tambahan sebesar 5%. A. Hitunglah PPh Pasal 22 terutang atas impor tersebut apabila PT Mobil Canggih memiliki Angka Pengenal Impor (API). B. Hitunglah kembali PPh Pasal 22 terutang jika PT Mobil Canggih tidak memiliki API |
Waktu : 10 Menit
20
BB09-RK15-RII.0 |
21 Juni 2022 |
LEMBAR SOAL TUGAS TUTORIAL III
Fakultas : Fakultas Ekonomi Dan Bisnis
Program Studi : Akuntansi
Kode/Nama MK : EACC4206/Laboratorium Perpajakan
Penulis Soal/Institusi : Irwansyah Aditya Saputra S.AP,MA /Konsultan
Pajak
Penelaah Soal/Institusi : Tuliskan nama penelaah soal/asal institusi
Tahun Penulisan : 2025
Butir Soal No. : 2
Skor Maks. : 40
Kode MK & Nomor Modul | Nomor KB |
EACC4206 Modul 2 | Kegiatan Belajar 1 |
Capaian Pembelajaran : Mahasiswa mampu menghitung PPh Pasal 22, 23, dan 26 |
Indikator : Mampu menghitung besarnya PPh Pasal 23 yang terutang |
PT Garda Prima adalah perusahaan yang bergerak di bidang penyediaan tenaga kerja keamanan (security). Pada bulan Agustus 2025, PT Garda Prima memperoleh kontrak dari PT Satria Nusantara untuk menyuplai 15 orang petugas keamanan (satpam) ke beberapa lokasi kantor cabang PT Satria Nusantara. Dalam kontrak disepakati bahwa: • Tenaga kerja yang dikirim tetap merupakan pegawai dari PT Garda Prima. • Pembayaran dilakukan oleh PT Satria Nusantara setiap bulan, dengan rincian tagihan: o Gaji untuk 15 orang satpam sebesar Rp30.000.000,00 per bulan o Imbalan jasa manajemen penyediaan tenaga kerja sebesar Rp3.000.000,00 per bulan Pertanyaan a. Hitunglah PPh Pasal 23 yang harus dipotong oleh PT Satria Nusantara apabila terdapat bukti pendukung kontrak kerja dan rincian gaji pegawai. b. Hitunglah PPh Pasal 23 yang harus dipotong oleh PT Satria Nusantara apabila tidak terdapat bukti pendukung kontrak kerja dan rincian gaji pegawai. c. Siapakah pihak yang melakukan pemotongan PPh Pasal 23 |
Waktu: 10 Menit
21
BB09-RK15-RII.0 |
21 Juni 2022 |
LEMBAR SOAL TUGAS TUTORIAL III
Fakultas : Fakultas Ekonomi Dan Bisnis
Program Studi : Akuntansi
Kode/Nama MK : EACC4206/Laboratorium Perpajakan
Penulis Soal/Institusi : Irwansyah Aditya Saputra S.AP,MA /Konsultan
Pajak
Penelaah Soal/Institusi : Tuliskan nama penelaah soal/asal institusi
Tahun Penulisan : 2025
Butir Soal No. : 3
Skor Maks. : 20
Kode MK & Nomor Modul | Nomor KB |
EACC4206 Modul 2 | Kegiatan Belajar 1 |
Capaian Pembelajaran : Mahasiswa mampu menghitung PPh Pasal 22, 23, dan 26 |
Indikator : Mampu menghitung besarnya PPh Pasal 26 yang terutang |
Roberto adalah pegawai asing yang berada di Indonesia kurang dari 183 hari. Ia berstatus menikah dan mempunyai 2 orang anak. Ia memperoleh gaji pada bulan Maret 2025 sebesar US$2,500 sebulan dari PT Lancar jaya, Kurs menteri keuangan yang berlaku pada saat itu adalah Rp10,000,00 untuk US$1.00., sedangkan kurs Bank indoneia yang berlaku pada saat itu adaalah Rp9,800,00 untuk US$1.00 Pertanyaan: a) Hitunglah Pajak Penghasilan yang terutang |
Waktu: 10 Menit
22
Komentar
Posting Komentar